Dalam dialog Metro Hari Ini tgl 15 Desember 2011 sore hari, azis syamsuddin wakil rakyat dari dapil Lampung tidak tampak gereget dan merasa prihatin terhadap kasus pembantaian Mesuji Lampung. Dengan gaya kebanciannya azis memberikan penjelasan yang tampak lemah lembut tidak seganas ketika membela REMISI KORUPTORgerombolannya.
Kebiasaan menyerobot pembicaraan orangpun tidak ada, betul-betul tampak banci kaleng. Tampak sekali kebegoan dari azis sebagai wakil pengusaha kelapa sawit. Dia mengakui sebenarnya bahwa terjadi pembantaian tidak manusiawi dan pelanggaran HAM berat, tapi hanya tahu dan tidak sedikitpun mengeluarkan ayat-ayatdan pasal-pasal setan hukum yang disembahnya.
Atau karena korbannya WAYAN sama MADE, yang mereka lahir dan besar di lampung sekalipun tidak pernah minta untuk dilahirkan dan dibesarkan di lampung, hanya karena keinginan rezim suharto di datangkan orang tua mereka agar masyarakat sekitarnya melek pertanian. Jika memang demikian azis adalah wakil rakyat rasis yang tidak mengusung Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika akan tetapiNAZI versi Indonesia.
Sebaiknya bangsa ini waspada karena kaum rasis seperti azis telah masuk ke DPR.
Selamatkan Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika, gusur azisC.S. !!!!
