Lihat ke Halaman Asli

Keputusan Jokowi Membebaskan Biaya Melewati Jembatan Suramadu

Diperbarui: 28 Oktober 2018   15:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Menanggapi realisasi keputusan presiden Jokowi  tentang pembebasan biaya untuk melewati jembatan suramadu yang semula jembatan itu bersistem seperti tol, ketika kita akan melewati jembatan tersebut kita dikenakan biaya dan Presiden Jokowi membuat keputusan untuk membebaskan tarif tol Jembatan suramadu seperti jalan -- jalan yang lainnya. 

Dari hal ini saya berpendapat bahwa digratiskannya tol suramadu ini akan menguntungkan atau akan banyaknya manfaat bagi madura maupun bagi rakyat madura sendiri. Karena ini adalah gagasan dari presiden pendahulunya namun jokowi hanya menindaklanjuti saja.  Akan tetapi banyak orang yang memandang ini sebagai bahan politik saja. Karena dengan adanya penggratisan tol suramadu ini akan berdampak baik maupun sebaliknya dan ini akan menjunjung namanya dimata masyarakat maupun rakyat.

Dengan keputusan jokowi tersebut disambut baik oleh masyarakat karena keputusan tersebut membuat dampak yang baik, masyarakarat sudah tak perlu lagi mengeluarkan uang untuk sekedar melewati jembatan tersebut. 

Dalam hal ini masyarakat Madura menanggapinya dengan positif karena rakyat madura terangkat memorinya atas kerja keras presiden terdahulu ingin mewujudkan jembatan panjang itu yang menghubungkan antara Jawa-Madura. Namun padahal rakyat madura ini juga mengetahui bahwa yang membangun Suramadu itu era presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

 Dan Narasi negatif ini terhadap kinerja jokowi adalah hanya demi kepentingan politik saja karena jokowi ini hanya menindak lanjuti tol ini supaya tidak berbayar (gratis), dia tidak membangun tapi ini dibangun oleh Susilo Bambang Yudhoyono dan Susilo Bambang Yudhoyono ini juga berkerja keras atas gagasan besar para presiden pendahulunya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline