Perjalanan kita dari Solo menuju Temanggung kali ini terasa begitu istimewa. Saya memilih untuk melintasi Jalur Tol Solo-Salatiga yang memudahkan akses, dan begitu keluar dari pintu tol Salatiga, saya melanjutkan perjalanan melalui Banyubiru.
Jalan kecil yang berkelok-kelok, naik turun, menyuguhkan pemandangan alam yang memikat, seolah mengundang kita untuk berhenti sejenak dan menikmati keindahan sekitar.
Ketika saya tiba di pinggiran Danau Rowo Pening, rasa penasaran membawa saya untuk mampir sejenak, dan di sanalah saya dan keluarga menemukan Bukit Cinta, sebuah tempat yang menawarkan pesona alam yang tiada tara dan suasana yang begitu romantis.
Bukit Cinta Rowo Pening adalah salah satu destinasi wisata yang tidak boleh kita lewatkan saat berkunjung ke Jawa Tengah, Indonesia.
Terletak di tepi Danau Rowo Pening yang memukau, tempat ini menawarkan pemandangan alam yang spektakuler serta suasana yang romantis, menjadikannya pilihan ideal bagi pasangan, keluarga, maupun para pencinta alam.
Dengan latar belakang pegunungan yang hijau dan danau yang luas, Bukit Cinta tidak hanya menyajikan keindahan visual, tetapi juga pengalaman yang memikat hati.
Di sini, saya dapat merasakan kedamaian yang sulit ditemukan di tempat lain, sambil menikmati panorama yang menakjubkan dan menciptakan kenangan tak terlupakan bersama keluarga.
Bukit Cinta adalah tempat di mana keindahan alam dan romansa berpadu, menciptakan suasana yang sempurna untuk melarikan diri dari rutinitas sehari-hari.
Begitu selepas loket, saya disambut oleh patung dan relief yang menggambarkan kisah dan budaya yang terkait dengan Danau Rowo Pening.
Patung-patung tersebut biasanya menampilkan karakter-karakter dari legenda lokal, memberikan kita wawasan tentang sejarah dan mitologi yang melingkupi daerah ini. Ingatan kembali ke masa kecil tentang dongeng asal mula Rowo pening.