Lihat ke Halaman Asli

Agus Hariadi

Berkerja Dengan Tulus Dan Ikhlas, Mengharap Ridho Dari Allah SWT

Jasad Nelayan Korban Tenggelam di Sungai Bedagai Berhasil Ditemukan

Diperbarui: 3 April 2022   15:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

Jasad  Nelayan korban Tenggelam Di Sungai Bedagai Berhasil Ditemukan


Serdang Bedagai

Masyarakat dan Nelayan Tradisional bersama pihak Kepolisian, Satpolairud, Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai (KPLP) berhasil menemukan jasad korban nelayan tenggelam di Sungai Bedagai, Minggu (3/4/2022) 

Diketahui sebelumnya pada, Sabtu (2/4/2022) seorang nelayan, Indra alias Mandra ,29, warga Dusun VI Desa Nagur Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) tenggelam di sungai Bedagai, Tanjung Beringin persisnya di tikungan aliran Teluk Sungai Sawit India Dusun lll Desa Nagur. 

Setelah mencari selama lebih kurang 24 jam, korban berhasil ditemukan oleh Syahruddin, warga Dusun 1 Kampung Baru Desa Nagur dalam keadaan tidak bernyawa. Syahruddin kepada wartawan menjelaskan, saat dirinya sedang menyusuri pinggir sungai, dirinya bersama tim lainnya masih belum dapat menemukan jasad Indra, namun Syahruddin tergerak hatinya ingin kembali pada posisi tengah sungai.

Dengan posisi meraba, Syahruddin berhasil menggapai kaki bagian kiri korban dalam kondisi telungkup dan tidak bernyawa lagi. Syahruddin mengangkat korban sembari berteriak kepada warga lainnya, "Woi, woi, ini dia kutemukan", teriak Syahruddin. 

Mendengar teriakan Syahruddin, warga lainnya yang juga ikut mencari, langsung menghampiri Syahruddin untuk membantu melakukan evakuasi. Penemuan jasad korban lebih kurang 100 meter dari lokasi kejadian. 

Berdasarkan informasi, kronologi peristiwa berawal saat sampan jenis becak (dua sampan dijadikan satu) yang dinakhodai Sopian, warga Dusun IV Desa Nagur bermesin Dompeng 23 baru pulang melaut.

Setelah itu, empat orang dalam satu sampan tengah mencuci jaring (pukat) di sungai Bedagai, mereka bermaksud setelah mencuci jaring, sampan akan ditambatkan (menepi) dan libur melaut guna menyambut awal bulan Ramadhan.

Menurut Sopian, setibanya sampan pada tikungan aliran Teluk Sungai Sawit India Dusun lll Desa Nagur, korban yang dalam posisi duduk langsung terhempas dan jatuh kedalam sungai. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline