Olahraga itu penting
Seiring bertambahnya usia, organ tubuh pun semakin menua. Ibarat rumah yang tidak pernah digunakan pun akan cepat rusak, begitu pula organ tubuh yang jarang diolahragakan, otot-otot pun dapat menjadi mengecil, rapuh dan mudah terkena penyakit. Alih-alih awet muda bahkan mungkin cepat menghadap Ilahi Robbi.
Olahraga yang mudah, dan sekaligus refreshing adalah bersepeda. Bersepeda menjadi booming sejak beberapa tahun silam. Dari anak kecil hingga orang dewasa, tua muda, semuanya giat bersepeda.
Ketika hari libur, jalan protokol dibanjiri oleh pesepeda. Sepeda beraneka ukuran dan tipe mondar mandir di jalanan ibukota dan kota-kota besar di Indonesia. Dari harga jutaan sampai ratusan juta rupiah pun dibeli. Ya memang, bersepeda bergeser fungsi, dari tujuan awalnya menghirup udara segar dan berolahraga menjadi pamer harta dan itu tidak dapat dipungkiri, walaupun tidak kasat mata.
Menggunakan harta untuk membeli barang yang mahal tidaklah mengapa, sebagai upaya menampilkan rasa syukur kepada Tuhan yang telah memberi rezeki, asalkan tidak ada kesombongan dalam hati serta tidak lupa berbagi terhadap sesama.
Jalan Raya milik semua, bukan milik pribadi kita sekeluarga
Jalan raya adalah milik kepentingan umum, semua warga negara boleh menggunakannya.
Kebebasan berkendara dibatasi oleh keselamatan pengendara lain. Kebebasan individu juga dibatasi oleh hak orang lain. Masing-masing individu tidaklah boleh menzalimi orang lain dalam menggunakan haknya. Ini yang penting dan wajib disadari bersama, agar tercipta ketertiban, keselamatan, kebaikan semua.
Jangan lupa, kita semua orang bersaudara. Ucap pesan seseorang yang jauh di pulau timur sana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H