Lihat ke Halaman Asli

Sri Sayekti

Tertarik dengan literasi

Aku dan Guru adalah Satu

Diperbarui: 24 November 2022   23:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku dan Guru Adalah Satu

Berjuang tidak dengan senjata
Bukan menggenggam bambu runcing
Atau sebilah pedang
Hanya karya dan pena di dada

Aku dan guru adalah satu


Satu pemikiran, satu tujuan, satu harapan, satu impian
Menuju satu kata "Merdeka"

Aku dan guru adalah satu

Bersama meratap dalam tangis menyaksikan ribuan generasi berjalan tanpa arah, karena abai akan hari esok

Kesenangan menjadi tuan atas hidup dari jiwa pencari jati diri

Aku dan guru adalah satu
Tersentuh akan hilangnya generasi yang layak disebut cerdik
Jiwa rela tergadai oleh iming-iming duniawi serta ambisi yang kian mencekik

Dari mana akan ku mulai
Menjerat hati agar tak sampai mati
Di sini aku berdiri
Tekat memeluk menyeret sanubari
Menyelamatkan generasi dari hilangnya penguasaan diri

Melawan kebodohan
Membunuh kemiskinan

Aku bersumpah
Tak berhenti sebelum ajal menghampiri
Kan ku pasung segala kata ngeri
Demi ibu Pertiwi tak kehilangan citra Habibi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline