Gladen Ageng Jemparingan Gading Archery Klaten Jawa Tengah yang ke tiga sedang digelar (12/3). Diikuti 296 orang'. Bertempat di lapangan sepakbola desa Belangwetan Klaten.
Oleh pemerintah desa setempat bahwa kegiatan ini sebagai upaya untuk memupuk persaudaraan dan pelestarian budaya yang luhur.
Oleh ketua panitia agenda yang sudah berjalan selama tiga tahun ini semoga tetap lestari.Dalam ikut memasyarakatkan panahan tradisional.
Oleh warga setempat mereka juga terkena imbas baik. Karena bisa menggelar unit kegiatan dengan membuka lapak yang menyediakan makanan. Termasuk juga seni kerajinan setempat. Juga ada industri panahan tradisional.
Antusias peserta juga baikm Dengan adanya peserta dari Jawa Barat dan juga Bali yang ikut meramaikan kegiatan ini. Dengan demikian panahan tradisional ini bisa tumbuh subur sampai negeri tercinta ini.
Selaku tuan rumah menanggapi para peserta dengan baik. Sajian hadiah setiap anak panah yang menancap diberikan imbalan berupa barang menarik. Ada uang 100k, bagi-bagi anak panah dan juga hadiah hiburan.
Para peserta menikmati hidangan yang disajikan dalam kegiatan ini. Menu air minum dan juga makan camilan. Tak lupa juga menu makan siang.
Dari kegiatan ini ada beberapa katagori titis. Yaitu pemanah dengan nilai yang terbanyak.
Katagori pria, wanita dan anak -anak. Dan juga pemanah dengan jumlah anak panah terbanyak putra dan putri.
Termasuk ada agenda uniknya. Bagi pemanah dengan satu anak panah dapat mengena pada kepala sasaran berupa bandul. Dengan ukuran panjang 30 cm dan diameter 3cm. Yang dibagi menjadi kepala ,leher dan badan. Dengan jarak tembak 30m.
Ada yang memecahkan rekor 3 tancap anak panah dan juga satu anak panah sekali tembak kena kepala. Dengan hadiah 250k.