Paketan dari Bogor itu sudah empat kali ini tiba di rumahku. Semuanya adalah barang dan pakaian untuk lebaran. Saking berulang-ulangnya itu ada Mas Pengantar paket itu sampai hafal bamget. Tapi juga ada yang dibuat menggerutu. Soal alamat yang didentifikasi dengan sulit. Karena mereka rupanya juga membuat ancer-anceran sendiri.
"Benar ini Pak Tong?"
"Yha, benar!"
Aku segera masuk rumah dan memberikan pada anakku.
"Ini paketan-mu,Le!" aku memberitahukan anakku.
"Besuk masih ada lagi!" istriku member tahu. Padahal sudah empat hari betturut-turut aku menerima dengan dua tanganku paketan itu. Semuanya dari Bogor.
Untuk meyakinkan kiriman telah tiba maka segera ku-unggah saja bahwa kirimannya itu tiba. "Terima kasih,Te!" ucapan yang kutuliskan dalam gawai di grub itu.
Anak-anakku itu pada senang."Hore..hore kiriman datang. Mukenaku baru! Sarungku juga!" anak-anak berekspresi dengan gembira.
***
Hari ini agak jengkel pengirimnya. Pas ketemu pengirim yang kemarin itu sempat ngambek, mas-mas-nya.