Lihat ke Halaman Asli

W Agung Sutanto

Sambang agar Sambung

Pekan Budaya Desa, Kuliner, dan Seni

Diperbarui: 29 Juli 2016   18:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Festival budaya rakyat di Gunungkidul Yogya. Bisa  disebut rasul atau bersih desa. Kegiatan tahunan dalam bentuk kegiatan budaya. Oleh masyarakat dilakukan sebagai bentuk ajang silaturahmi dengan mengumpulkan sanak famili. Mirip dengan lebaran, ada makan-makan yang setiap rumah memasak layaknya punya hajat. 

img-3016-jpg-579b342ac423bdd715b714c7.jpg

Seperangkat menu makan dengan lauk dan nasinya. Sebagai bentuk  rasa syukur pada Tuhan. Dikemas dalam bentuk rangkaian kegiatan bernuansa unik. Unsur seni budaya dan ajang untuk mengenalkan wisata. Keunggulan daerah yang dapat disuguhkan kepada publik.

img-0059-jpg-579b316683afbd481617525c.jpg

Tampilan beberapa atraksi kesenian setempat misalnya reog, jathil, dan kesenian yang ada. Pentas wayang orang,kethoprak dan juga melibatkan semua komponen masyarakat.

bahkan acara olahraga pun dapat digelar sebagai sarana meramaikan. Anjangsana dengan melibatkan kesebelasa atau permainan bola voli. Bersahabat dan ikut terjun langsung menikmati acara ini.

img-0061-jpg-579b31cc83afbdce16175241.jpg

Biasanya sejak pagi sudah berkumpul dari masing-masing wakil tiap dusun. satu tim khusus terdiri dari pasukan reog komplit dengan peraganya sebagai prajurit lengkap. Dengan mengarak "encek" ( semacam gunungan yang dihiasi hasil tanaman.) Dapat juga bentuk bangunan miniatur yang ada di wilayah itu. Bisa juga dengan miniatur hewan, pesawat,rumah dan bentuk ornamen lainnya.

Festival kesenian rakyat yang masih berkembang dengan baik. Sebagai bentuk pelestarian seni budaya yang berkembang di masyarakat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline