Lihat ke Halaman Asli

W Agung Sutanto

Sambang agar Sambung

Perilaku Anak Bangun Pagi

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Panggilan anak saat bangun pagi

Anak bangun agak malas. Namun terkadang mak nyat, segera lari mencari sasaran. Ada yang langsung nangis karena dibiarkan. Ada yang panggil-panggil orang tuanya.

Ada bebrapa indikasi yang dapat dijadikan telaah dan pemahaman dari anak saat bangun pagi :

1.Panggil ibu.Sebuah keterikatan batin dari si anak. Sudah biasa dan terjadi bagi si kecil yang sendirian akan mencarinya. Biasanya berteriak ibuuu.... Bila si ibu mendekat seakan bagai peredam dari kegalauan. Dan biasanya si anak akan meminta si ibu mengurusnya.

2.Baru bapak . Bila tak ada baru panggil bapak. Peringkat ke dua setelah ibu, ternyata si anak lebih akrab dengan ibu. Jadilah bapak yang baik agar peringkatnya dapat meningkat.

3.Pemomongnya. Terakhir mbah... mungkin yang mengasuhnya pembantu/rewangnya. Sehingga alih fungsi asuh perlu dibekali pendamping yang lebih faham tentang asuh anak.

4.Nangis,. Langkah terlambat si anak langsung menangis sebagai ekspresi kesal,dan jengkel.

5.Lari cari ke dapur. Biasanya si ibu di dapur. Si anak langsung ke lokasi yang dicarinya.

Beberapa pengamatan yang selama ini ada pada anak. Mungkin ada pengamatan yang lain yang dapat digunakan untuk mengetahui perkembangan diri anak. Semoga tumbuh dan kembang yang optimal dan dewasa. Proses yang terjadi paada diri anak memang unik dan menarik. Salam..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline