Lihat ke Halaman Asli

W Agung Sutanto

Sambang agar Sambung

ngumpulke balung pisah....

Diperbarui: 25 Juni 2015   04:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Acara Sabtu sore. Sanak famili pada ngumpul di keluarga ayah ibu. Karena banyak yang terpencar-pencar diantero penjuru tempat. Ada yang di Salatiga,Solo,Klaten dan Wonogiri berpadu kumpul.

Cek dan koordinasi anggota keluarga. Banyak cara mengecek yang dapat digunakan sebagai media. Arisan dan mengumpulkan balung pisah yang berserakan. Akan menyatu dan kuat dalam kesatuan gerak yang terfokus.

Makan gak makan tetap kumpul. Sebuah isyarat bahwa kita berkumpul bukan karena ada rezeki yang ngebul. Tetapi rezeki pasti ada bagi kita yang senantiasa meyambung dan memperkuat persaudaraan. Menyambung tali-tali saudara yang terputus atau mungkin tali yang longgar dapat disatukan dan dieratkan lagi.

Galakkan dan sebarkan maka rezeki akan tercurah dari langit. Maksudnya adalah senantiasa akan terlimpahkan Karunia dari Sang Pencipta sang Kholik akan memudahkan jalan dan membukakan pintu keberkahan dari langit dan bumi.

Eratkan tautan tangan dan melangkahlah dengan mantap. Menatap masa depan yang gemilang..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline