Lihat ke Halaman Asli

agung nugroho

Mahasiswa 23107030112 UIN Sunan Kalijaga

Mengukur Beban Kerja dan Stress pada Petugas KPPS: Tinjauan Pemilu 2024

Diperbarui: 23 Februari 2024   23:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Dalam Pemilu (Pemilihan Umum) tahun 2024, petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) memegang peranan penting dalam menjaga ketertiban dan keberlangsungan  proses Pemungutan suara. Oleh karena itu  sangat penting pemahaman terhadap beban kerja dan stress yang mereka alami, karena dapat membantu dalam penyelenggaraan proses pemungutan suara  yang lebih baik.

Terdapat satu alasan kuat mengapa pemahaman beban kerja dan stress ini sangat penting untuk petugas KPPS yaitu guna menjaga kesejahteraan mental dan fisik. Pemahaman terhadap Tingkat beban kerja dan stress pada petugas KPPS juga perlu untuk memastikan kesejahteraan mental dan fisik mereka.  Kesehatan yang baik akan berkontribusi secara maksimal untuk bekerja dengan baik dalam proses pemilihan umum.

Dengan memahami pentingnya beban kerja dan stress pada petugas KPPS, pihak yang terkait dapat mengambil Langkah-langkah untuk memastikan bahawa semua petugas KPPS mendapatkan dukungan yang cukup, baik dalam pelatihan, peralatan, maupun aspek Kesehatan mereka, guna menjaga kelancaran proses Pemungutan Suara.

Banyak sekali alasan yang menjadi penyebab stress petugas KPPS diantaranya :

Yang pertama adalah Tekanan Waktu, proses pemilihan umum berlangsung secara ketat, petugas KPPS dituntut untuk bekerja secara cepat namun disisi lain harus memperhatikan keekfektifan dan keefisienan waktu. Hal inilah yang membuat petugas KPPS stress karenan tekanan waktu yang ada pada proses pemungutan suara.

Yang kedua adalah Kurangnya Pelatihan, kurangnya pemahaman dan pelatihan akan prosedur yang ada dalam proses pemungutan suara dapat membuat Stress petugas KPPS. Pasalnya kurangnya pemahaman dalam proses pemungutan suara juga dapat membuat petugas KPPS mengalami kecemasan yang secara otomatis petugas KPPS tidak dapat bekerja secara optimal dan tidak sesuai dengan prosedur yang ada.

Ketiga, Tanggung Jawab Berat, petugas KPPS memiliki beban tugas yang sangat berat dalam pemilihan umum. Pasalnya sebagai petugas KPPS harus bisa memastikan secara betul proses jalanya pemungutan suara sesuai dengan prosedur yang ada. Dan hal inilah yang secara tidak langsung menjadi tekanan Petugas KPPS.

Memahami faktor-faktor tersebut dapat membantu mengidentifikasi, mana yang memerlukan perhatian lebih dan memungkinkan penyelenggara pemilihan umum melakukan Tindakan dan merancang strategi dukungan yang lebih baik. Upaya untuk mengurangi stress dapat meliputi pelatihan yang lebih baik, manajemen waktu yang efektif, serta jaminan Kesehatan fisik dan mental bagi semua petugas KPPS.

Tingkat Beban Kerja Petugas KPPS dalam Pemilihan Umum 2024

Banyaknya petugas KPPS yang tumbang pada pemilihan umum tahun 2024, menjadi sorotan dari berbagai pihak. Pasalanya pada pemilihan umum 2024 kenyataannya  tidak jauh berbeda  dengan pemilihan umum  sebelumnya, yang selalu memakan korban pada setiap prosesnya.

Walaupun disisi lain KPU (Komisi Pemilihan Umum), sudah melakukan antisispasi sebelumnya yakni dengan mengeluarkan kebijakan baru tentang pembatasan calon petugas KPPS mulai dari usia 17 tahun hingga 55 tahun, yang mana kebijakan ini tidak ada dalam pemilihan umum sebelumnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline