"Menghentikan judi online bukan hanya tentang memblokir akses atau menutup situs, tetapi tentang menyelamatkan generasi, memperbaiki tatanan sosial, dan melindungi masa depan bangsa. Saatnya bertindak nyata, karena tekad tanpa tindakan hanyalah harapan tanpa tujuan."
Masalah judi online yang melanda Indonesia telah mencapai titik kritis. Layaknya tumor ganas, perkembangan judi online terus menggurita dan menyeret jutaan masyarakat dalam pusaran ekonomi yang merusak.
Data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyebut transaksi judi online di Indonesia mencapai Rp600 triliun pada Maret 2024, bahkan diprediksi hingga Rp900 triliun. Angka ini jauh melampaui anggaran program prioritas pemerintah seperti pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan.
Tidak hanya menguras uang negara, judi online membawa dampak sosial luar biasa. Banyak pelakunya jatuh dalam jurang kriminalitas, dari korupsi hingga perampokan, bahkan ada yang berujung pada bunuh diri. Perhatian yang serius dari pemerintahan Prabowo terhadap isu ini memberi harapan, namun hanya tekad yang kuat dan tindakan konkretlah yang bisa mengikis fenomena ini hingga ke akarnya.
1. Melacak dan Menghentikan Aliran Dana Bandar Besar
Salah satu langkah paling penting adalah memutus rantai finansial bandar besar yang menggerakkan roda judi online. Dengan memblokir rekening yang diduga terkait dengan bisnis ini, pemerintah dapat mengurangi peredaran uang haram yang menjadi nyawa judi online.
Selain itu, kerja sama dengan lembaga finansial global harus diperkuat untuk menelusuri aliran dana yang mungkin melewati lintas negara. Tindakan ini tidak cukup hanya pada level operator kecil atau figur publik yang terlibat sebagai endorser, tetapi harus fokus pada para bandar besar yang mengatur semua kegiatan dari balik layar.
2. Menggalang Kerja Sama Multisektor dan Internasional
Untuk mencapai efek maksimal, upaya pemberantasan judi online harus bersifat lintas sektor. Kementerian Komunikasi dan Digital, Kepolisian, serta lembaga keuangan perlu bergandeng tangan dengan negara-negara tetangga.
Banyak bandar judi online memanfaatkan teknologi enkripsi dan platform daring internasional yang membuat mereka sulit dijangkau. Melalui kerja sama internasional, terutama dalam memblokir server dan domain yang beroperasi secara ilegal, pemerintah dapat lebih efektif menekan pertumbuhan judi online.
3. Memberdayakan Teknologi Pemblokiran dan Pemantauan