Lihat ke Halaman Asli

Puisi Jejak Kebaikan

Diperbarui: 2 Juli 2024   00:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi: Jejak Kebaikan

Bait 1:

Dalam perjalanan sejarah hidup ini,Mencari kebaikan dan kebenaran sejati.Doa dan perjuangan menjadi kompas sejati,Tanpa lelah, melangkah di jalan yang suci.

Bait 2:

Namun, di hadapan Sang Pencipta yang Maha Kuasa,Upaya kita tak cukup, masih penuh dosa.Pengorbanan menjadi pelengkap makna,Menunjukkan ketulusan di setiap langkah kita.

Bait 3:

Walaupun air mata mengalir, mengantarkan kepergian,Orang-orang baik yang meninggalkan kenangan.Bersyukurlah atas momen indah yang terukir,Jadikan kekuatan untuk terus melangkah dan berbenah diri.

Bait 4:

Janganlah terlarut dalam kesedihan yang mendalam,Fokuslah pada perbaikan diri, menjadi insan yang lebih kamil.Percayalah, Tuhan akan mempertemukan kembali,Dengan orang-orang baik di jalan yang sama, penuh nilai.

Bait 5:

Bersama-sama melangkah, bergandengan tangan,Menuju kebaikan dan kebenaran yang diimpikan.Saling menguatkan, saling mengingatkan,Menciptakan masa depan yang gemilang dan penuh kebahagiaan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline