Lihat ke Halaman Asli

Puisi Kerendahan Hati: Doa dan Refleksi Diri

Diperbarui: 22 Juni 2024   07:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi Kerendahan Hati: Doa dan Refleksi Diri

Di hadapan Ilahi, aku menundukkan diri,
Memohon ampun atas segala khilaf dan dosa yang terpatri.
Jangan ambil semua, ya Tuhan,
Sisakan sedikit untuk kami yang masih belajar untuk berserah diri.

Mungkin hanya kami yang masih memiliki rasa kasihan pada-Mu,
Walaupun kami tak sempurna dan penuh dosa.
Bukan mereka yang selalu di sisi-Mu saat ini,
Yang tak menyadari betapa Engkau Maha Pengasih dan Penyayang.

Aku tak takut dikhianati manusia, ya Tuhan,
Namun kuakui aku takut berharap setia dari mereka.
Aku tak takut dimanfaatkan,
Namun kuakui aku takut merasa bermanfaat bagi mereka.

Aku tak takut direndahkan, ya Tuhan,
Namun kuakui aku takut merasa lebih tinggi dari manusia lainnya.

Kerendahan hati adalah tamengku,
Melindungiku dari kesombongan dan kesombongan.
Membukakan mataku untuk melihat kelemahanku,
Dan mendorongku untuk terus belajar dan berkembang.

Tuhan, ajarkan aku arti kerendahan hati yang sejati,
Agar aku selalu bersyukur atas segala karunia-Mu.
Bantulah aku untuk selalu rendah hati,
Dan menjadi hamba-Mu yang patuh dan setia.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline