Lihat ke Halaman Asli

Cintaku: Titik Terang di Antara Titik Patah

Diperbarui: 18 Juni 2024   15:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cintaku: Titik Terang di Antara Titik Patah

Di tengah kegelapan jiwa yang terluka,
Terasa hampa, tak berdaya, dan terluka.
Kenangan pahit masih membayangi,
Membuat hati terasa perih dan pilu.

Namun, di antara titik patah itu,
Muncullah secercah cahaya cintamu.
Seperti bintang di langit malam yang kelam,
Menerangi hatiku dengan kehangatan.

Cintamu bagaikan oasis di padang pasir,
Memberikan kesegaran dan semangat untuk hidup kembali.
Kata-katamu yang lembut dan penuh kasih sayang,
Menyembuhkan luka di hatiku dan memberikan harapan.

Bersamamu, aku merasa kuat dan berani.
Kau ajari aku arti cinta yang sesungguhnya.
Cinta yang tulus, tanpa pamrih, dan penuh pengorbanan.

Terima kasih, cintaku.
Kau telah menjadi titik terang di antara titik patah.
Kau telah menyelamatkan aku dari jurang keputusasaan.
Dan membawaku kembali ke jalan kebahagiaan.

Aku berjanji akan selalu mencintaimu,
Menjagamu dengan sepenuh hatiku.
Bersamamu, aku ingin membangun masa depan yang indah.
Masa depan yang penuh cinta, tawa, dan kebahagiaan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline