Lihat ke Halaman Asli

Nebulizator: Melodi Penyembuh Luka

Diperbarui: 9 Juni 2024   16:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Judul: Nebulizator: Melodi Penyembuh Luka

Di balik kabut yang tipis dan halus,
Tersimpan melodi penyembuh yang merdu.
Nebulizator, sang pengabut nan ajaib,
Menyentuh luka batin dengan sentuhan kasih sayang.

Uap obat menari di udara,
Membawa aroma ketenangan dan kedamaian.
Menembus relung jiwa yang terluka,
Menyembuhkan luka lama dengan kehangatan.

Seperti embun pagi yang menyegarkan,
Nebulizator membasahi jiwa yang kering.
Menghilangkan debu kesedihan dan kekecewaan,
Menumbuhkan tunas harapan di taman hati.

Suara mesin yang mendengung pelan,
Menciptakan alunan musik yang menenangkan.
Membawa jiwa kembali ke alam ketenangan,
Jauh dari hiruk pikuk dunia yang penuh beban.

Nebulizator, bukan hanya alat pengobatan,
Tetapi juga sahabat yang setia menemani.
Menemani di saat-saat terberat dan terluka,
Memberikan kekuatan untuk bangkit kembali.

Mari kita sambut melodi penyembuh ini,
Buka hati dan rasakan sentuhan kasih sayangnya.
Nebulizator, sang pengabut nan ajaib,
Menyembuhkan luka batin dan membawa kedamaian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline