Lihat ke Halaman Asli

Benteng Jiwa di Era Digital: Memilah Arus Informasi dengan Bijak

Diperbarui: 9 Juni 2024   08:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Judul: Benteng Jiwa di Era Digital: Memilah Arus Informasi dengan Bijak

Di tengah derasnya arus digitalisasi,
Informasi membombardir jiwa tanpa henti.
Layaknya banjir bandang yang tak terbendung,
Menuntut kita untuk bijak dalam memilah dan menyaring.

Ingatlah, jiwamu bagaikan taman yang subur,
Berpotensi menghasilkan bunga-bunga kebaikan.
Namun, jika tak disaring, benih-benih negatif dapat tumbuh,
Menyuburkan duri dan racun yang merisaukan.

Jadilah filter yang cerdas dan teliti,
Pilihlah informasi yang menyehatkan dan menguatkan.
Kata-kata yang menginspirasi,
Berita yang membangun, dan ilmu yang mencerahkan.

Jauhilah konten yang mencemari,
Memicu kebencian dan prasangka yang tak mendasari.
Paparan negatif bagaikan racun yang mematikan,
Meracuni pikiran dan menghancurkan jiwa yang suci.

Jagalah jiwamu dengan penuh kesadaran,
Penuhilah dengan asupan yang menyehatkan.
Dengan selektif memilih pengaruh dari luar,
Kita dapat membangun benteng jiwa yang kuat dan tak mudah goyah.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline