Judul Puisi: Jimat Semu
Ilusi Kekuatan Gaib
Jimat berkilau, di leher tersangkut,
Konon membawa kekuatan, mengusir nasib sial dan kutukan.
Namun tahukah kau, wahai insan yang tersesat,
Itu hanya ilusi, tipuan semu yang menjerat.
Mencari Solusi Semu
Di saat terdesak, di kala hati gundah,
Jimat dipegang erat, berharap pertolongan datang.
Namun sia-sia, tak ada perubahan,
Hanya kekecewaan yang tersisa, di hati yang penuh keraguan.
Menyangkal Kebenaran
Kebenaran tersembunyi, di balik tabir dusta,
Jimat tak punya kekuatan, hanya benda biasa.
Namun ego manusia, tak mau menerima kenyataan,
Terus terikat pada ilusi, dan menjauh dari kebenaran.
Membuka Mata Hati
Buka matamu, wahai jiwa yang tersesat,
Jimat takkan menyelamatkanmu, dari masalah dan rintangan.
Beralihlah pada Tuhan, sumber kekuatan sejati,
Yang selalu hadir di sisimu, dalam suka dan duka.
Menuju Jalur Kebaikan
Tinggalkan jimat dan kepercayaannya,
Langkahlah di jalur kebaikan, penuh keyakinan dan tawakkal.
Hadapi rintangan dengan tegar, berpegang pada iman,
Niscaya kau akan menemukan kebahagiaan, dan kedamaian sejati di dalam dirimu.