Lihat ke Halaman Asli

Senja Senandung Cinta Abadi

Diperbarui: 23 Mei 2024   16:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Judul: Senja Senandung Cinta Abadi

Bersama roda waktu yang terus berputar,
Kita menua, melangkah dalam dekapan senja.
Tak lagi muda, penuh gejolak dan amarah,
Kini ketenangan menjadi pilihan, damai di hati yang utama.

Drama kehidupan tak lagi menarik,
Hanya keributan yang ingin dihindari.
Prioritas kini adalah kedamaian,
Menjaga hati dan jiwa, menjauh dari keraguan.

Kita kelilingi diri dengan orang-orang tersayang,
Yang membawa kebaikan dan kebahagiaan.
Bersama mereka, kita temukan arti cinta sejati,
Yang tulus dan abadi, tak lekang oleh waktu yang pasti.

Tangan yang berkerut, rambut yang mulai memutih,
Menandakan perjalanan hidup yang penuh makna.
Namun cinta kita takkan pernah sirna,
Tetap hangat dan bersinar, diiringi senandung senja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline