Lihat ke Halaman Asli

Penyembuhan Luka Batin

Diperbarui: 18 Mei 2024   19:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi Penyembuhan Luka Batin

Kekuranganku mungkin aku bodoh,
Sulit untuk membedakan
Antara ketulusan dan kepalsuan cinta.
Tetapi tak apa,

Tuhan memberiku kelebihan,
Aku pandai dalam hal mengobati
Luka hati dan kecewaku.
Dengan setiap tetes air mata,

Aku belajar menguatkan diri.
Kesedihan ini bukanlah akhir,
Melainkan awal dari penyembuhan.
Setiap goresan di hati,

Adalah pelajaran berharga.
Aku temukan kekuatan
Dalam diriku sendiri,
Menata ulang serpihan jiwa

Dengan kebijaksanaan dan harapan.
Mungkin cinta pernah menghianat,
Tetapi aku belajar mencintai diriku
Dengan lebih dalam dan tulus.

Kebodohan adalah guru terbaik,
Mengajari cara membedakan
Yang sejati dan yang semu.
Dalam proses penyembuhan ini,

Aku menemukan diriku
Lebih kuat dari sebelumnya,
Siap untuk mencintai lagi
Dengan hati yang penuh keberanian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline