Lihat ke Halaman Asli

Warna Jiwa

Diperbarui: 27 April 2024   08:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Judul: "Jiwa Warna"

Puisi:
Dalam keheningan jiwa, terdapat alat yang membentang,
Den.sito.me.ter, menjelajahi kepekatan warna hati.
Bukan sekadar mengukur nilai, namun juga nuansa,
Dalam ragam cinta, kebencian, dan kebijaksanaan.

Setiap denyut yang diukur, setiap getaran yang tercipta,
Menjadi petunjuk bagi jiwa yang mencari makna.
Dalam kegelapan, ia menembus, dalam terang, ia menyinari,
Mengungkapkan kebenaran yang tersembunyi di dalam-dalam.

Hati nurani diri, seperti den.sito.me.ter yang cermat,
Mengukur dan menilai, tanpa diseret oleh prasangka.
Dalam warna hitam dan nuansa warna yang beragam,
Ia membimbing kita ke arah kebijaksanaan yang sejati.

Jiwa warna, dalam keberagaman dan kontras,
Menjadi pemandu dalam lautan emosi yang mengalir.
Dengan setiap ukuran yang dihasilkan,
Kita mendekati pemahaman yang lebih dalam, tentang diri dan dunia.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline