Lihat ke Halaman Asli

Harmoni dalam Sabar dan Bersyukur

Diperbarui: 13 April 2024   08:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Harmoni Dalam Sabar dan Bersyukur"

Dalam gemuruh hidup yang tak pernah berhenti,
Sabar adalah senjata, menguatkan langkah yang terhenti.
Bersyukur mengalir dalam setiap hela napas yang dihirup,
Menyadarkan bahwa setiap detik adalah anugerah yang terukir indah.

Dalam gelombang kesulitan yang menghantam,
Sabar adalah mercusuar, membimbing perahu yang terombang-ambing.
Bersyukur mengalir dalam setiap tetes air mata yang jatuh,
Mengajarkan bahwa setiap pahit adalah sumber kebijaksanaan.

Dalam perjalanan menuju cakrawala yang jauh,
Sabar adalah kompas, menuntun langkah yang ragu.
Bersyukur mengalir dalam setiap tawa yang mekar,
Mengingatkan bahwa setiap ceria adalah benih kebahagiaan.

Dalam keheningan malam yang sunyi,
Sabar adalah lampu, menerangi jalan yang gelap gulita.
Bersyukur mengalir dalam setiap doa yang terucap,
Membuktikan bahwa setiap harapan adalah jembatan menuju keajaiban.

Dalam setiap detik, dalam setiap hela napas,
Sabar dan bersyukur mengukir filosofi kehidupan yang agung.
Menyatukan harmoni antara hati yang teguh dan jiwa yang tulus,
Merangkai makna bahwa dalam sabar dan bersyukur, tercipta kebahagiaan yang abadi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline