Lihat ke Halaman Asli

Karat: Berhentilah Berpikir Berlebihan

Diperbarui: 14 Maret 2024   14:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Karat

Besi rusak karena karatnya sendiri,
Begitu juga hati yang tergores oleh khayalannya sendiri.
Berhentilah berpikir berlebihan,
Kisahmu telah terukir oleh tangan penulis terbaik.

Biarkan cerita hidupmu mengalir,
Sebagaimana aliran sungai yang menemukan jalannya.
Jangan biarkan khayalan mengikis kekuatanmu,
Seperti karat yang memakan esensi logam.

Kerahkan keberanianmu untuk melangkah,
Meski tantangan bagai duri yang menusuk.
Ingatlah, di balik awan kelam,
Selalu ada sinar mentari yang bersinar.

Berhentilah Berpikir Berlebihan
Berhentilah berpikir berlebihan,
Karena cerita dirimu telah diukir,
Oleh Penulis Skenario Terbaik.

Dia yang tahu awal dan akhir,
Dia yang tahu suka dan duka,
Dia yang tahu tawa dan air mata.

Percayalah pada-Nya,
Ikuti alur cerita dengan penuh cinta,
Nikmati setiap momen dengan penuh rasa.

Jangan khawatir tentang masa depan,
Jangan sesali masa lalu,
Fokuslah pada saat ini, di sini, dan sekarang.

Berhentilah mencari jawaban,
Berhentilah mencari kepastian,
Percayalah pada Penulis Skenario Terbaik.

Dia yang tahu apa yang terbaik untukmu,
Dia yang akan membimbingmu,
Dia yang akan mengantarkanmu pada kebahagiaan.

Hiduplah dengan penuh rasa syukur,
Hiduplah dengan penuh cinta,
Hiduplah dengan penuh keyakinan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline