Lihat ke Halaman Asli

Panggung Sandiwara

Diperbarui: 2 Maret 2024   05:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dunia Ini Panggung Sandiwara

Dunia ini panggung sandiwara,
Kita semua adalah pemainnya.
Berperan sesuai naskah yang tertera,
Diiringi alunan melodi yang mendera.

Raja, ratu, rakyat jelata,
Masing-masing punya peran dan cerita.
Ada yang bahagia, ada yang terluka,
Ada yang tertawa, ada yang meneteskan air mata.

Di balik topeng dan kostum yang indah,
Tersimpan luka dan duka yang tak terungkap.
Kebahagiaan yang dipamerkan,
Kadang hanya ilusi semata.

Ketika tirai ditutup, pertunjukan pun usai,
Kita kembali ke jati diri yang tak terurai.
Dunia ini panggung sandiwara,
Penuh drama dan intrik yang tak terkira.

Namun di balik semua itu,
Ada pesan yang ingin disampaikan.
Tentang makna kehidupan yang fana,
Tentang cinta, kasih sayang, dan pengkhianatan.

Marilah kita jalani peran kita dengan baik,
Penuh makna dan arti yang tak terurai.
Sampai tirai ditutup dan pertunjukan pun usai,
Kita meninggalkan kenangan indah di memori.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline