Lihat ke Halaman Asli

Batas Tipis Cerdas dan Sableng

Diperbarui: 7 Februari 2024   16:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di antara batas tipis cerdas dan sableng,
Seperti tali rapuh di tepi jurang yang menggoda.
Cerdas mengukir jalur dengan bijak dan terencana,
Sableng melompat tanpa pikir panjang, terbawa arus.

Cerdas adalah langkah yang dihitung dengan rapi,
Menimbang setiap kata, tindakan diatur dengan cermat.
Sableng seperti angin liar, tak terikat aturan,
Berani melangkah, mungkin terlalu impulsif.

Batas tipis di antara ketenangan dan kegilaan,
Cerdas mengendalikan emosi, sableng terkadang terbakar.
Cerdas memahami konsekuensi, sableng seringkali mendekam,
Di perbatasan keduanya, sebuah tarian berlangsung.

Namun, bijaksana memahami ketika harus cerdas,
Serta kapan saatnya untuk menjadi sableng, tak terkendali.
Keduanya memiliki tempatnya masing-masing,
Di dunia yang kompleks, batas tipis antara cerdas dan sableng.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline