Lihat ke Halaman Asli

Berdiri Tegak Tanpa Kata

Diperbarui: 1 Februari 2024   05:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di dalam keheningan yang mengepal,
Berdiri tegak tanpa kata, sebuah puisi abadi.
Seperti pohon yang kokoh di padang gersang,
Keberanian tanpa bicara, merentangkan makna.

Dalam langit tanpa awan, puisi itu tercipta,
Mengukir keindahan dalam senyap yang dalam.
Tegak seiring waktu, tak tergoyahkan angin lalu,
Puisi tanpa kata, berkisah dalam diamnya keberanian.

Tak ada kata yang mampu menggambarkan,
Keteguhan yang terpancar dari mata yang tenang.
Berdiri tegak tanpa kata, puisi itu bicara sendiri,
Menghadirkan keberanian dalam sepi yang bersahaja.

Dalam tatapan yang penuh makna,
Puisi tanpa kata, melantunkan lagu kehidupan.
Berdiri tegak dalam sunyi, dalam hati,
Sebuah puisi yang abadi, merayakan ketenangan dalam keheningan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline