Lihat ke Halaman Asli

Pintar vs Pandai

Diperbarui: 28 Januari 2024   00:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Judul: "Pintar vs Pandai"

Pintar dan pandai, dua kata berbeda makna,
Bukan untuk membanggakan, melainkan tuntutan hidup.
Pintar, bukan sekadar kepandaian di dalam buku,
Pandai, lebih dari sekadar meraih prestasi.

Pintar untuk dirimu, dalam mengejar pengetahuan,
Bukan untuk memenangkan perlombaan yang tak berkesudahan.
Namun, pandai untuk mengaplikasikan ilmu,
Menghadapi dunia dengan bijak dan tulus.

Pintar untuk keluarga, memberikan kebanggaan,
Namun pandai untuk mendukung, menguatkan ikatan.
Bukan hanya prestasi, tapi kecerdasan emosional,
Menyinari hubungan dengan hangat dan tulus.

Pintar untuk sesama, berbagi pengetahuan,
Tapi pandai untuk mendengarkan dan merasakan.
Belajar dari kehidupan, bukan hanya dari buku,
Menjadi manusia yang mengerti dan berempati.

Jadi, pintar vs pandai, pertanyaan tak terbatas,
Tergantung pada siapa yang menilai dan mengukur.
Pintar untuk meningkatkan diri, pandai untuk berkontribusi,
Seimbangkan keduanya, untuk hidup yang bermakna dan berharga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline