Lihat ke Halaman Asli

Setia dalam Sunyi

Diperbarui: 20 November 2024   08:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam sunyi malam, hati berbisik,
Tentang setia, yang tak pernah sirna.
Meski dunia berpaling, tak pedulikan,
Aku tetap teguh, berdiri kokoh.

Aku memilih setia, bukan karena naif,
Melainkan karena, hati yang tulus.
Tak perlu pujian, tak perlu pengakuan,
Kebaikan yang tulus, adalah cukup.

Aku tahu, aku berharga, meski tak terlihat,
Aku kuat, meski sering terluka.
Percayalah pada diri, teruslah berjuang,
Meski tak ada tepuk tangan, tak ada sorak.

Karena sejatinya, kebahagiaan,
Bukan tentang pengakuan, bukan tentang pujian.
Melainkan tentang kedamaian hati,
Dan kepuasan dalam diri sendiri.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline