Lihat ke Halaman Asli

Lepas dan Waktu

Diperbarui: 23 Oktober 2024   01:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lepas dan Waktu

Jika saat tak dilepas terasa sakit,
Maka cobalah lepaskan perlahan,
Namun jika setelah lepas luka makin dalam,
Maklumilah, karena perpisahan tak pernah benar-benar mudah.

Tak ada perpisahan yang tanpa pedih,
Tak ada ikhlas yang datang sekejap,
Setiap helai waktu mengajarkan bahwa,
Luka butuh ruang untuk sembuh,
Dan waktu adalah obat yang pelan menyembuhkan.

Melepaskan adalah rasa yang menyayat,
Melupakan, mungkin sebuah kemustahilan,
Tapi mengikhlaskan adalah saat kenangan hadir,
Tanpa amarah, tanpa air mata, hanya sunyi yang damai.

Waktu...
Adalah jarak tak terukur,
Yang bahkan terus berjalan hingga kafan membungkus raga,
Hidup tetap berjalan, meski langkah terasa berat,
Karena cinta yang kau bawa, akan terus bernafas,
Meski hingga akhir, ia terbawa mati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline