Lihat ke Halaman Asli

Dibalik Perginya Senja

Diperbarui: 7 Oktober 2024   16:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dibalik perginya senja,
tersembunyi lelah yang ingin segera rebah,
menggenggam harapan di tengah pekatnya malam,
menyusuri bayang-bayang, mencari ketenangan.
Langit beranjak kelam, menyembunyikan bintang,
di persimpangan hati, ku menatap ke depan,
ada tujuan yang menggoda,
namun langkah tertahan oleh takut yang dalam.

Dalam keheningan malam yang mencekam,
keresahan menjalari setiap sudut jiwa,
seperti ombak tak henti berdebur,
membawa rasa yang selama ini tersembunyi.
Di sana, di balik gulita dan keraguan,
tersimpan kekuatan yang tak disadari,
untuk terus melangkah, walau perlahan,
menemukan cahaya yang menanti di ujung jalan.

Senja mungkin pergi,
tapi malam membawa pelajaran baru,
tentang keberanian yang bangkit dari ketakutan,
dan harapan yang terus menyala.
Setiap akhir, hanyalah awal yang lain,
dan di balik segala gelisah,
terbentang jembatan menuju impian,
yang hanya bisa dicapai dengan keyakinan yang kuat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline