Lihat ke Halaman Asli

Dalam Keheningan Malam

Diperbarui: 14 Agustus 2024   21:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam Keheningan Malam

Dalam selimut malam, bintang menjadi saksi,
Saat hati berbicara, tanpa kata-kata.
Kau dan aku, dalam diam yang bermakna,
Mencari kedalaman jiwa, satu sama lain.

Di bawah rembulan, wajahmu bersinar,
Sejuta rahasia tersimpan di dalamnya.
Aku ingin menyelam, memahami lebih dalam,
Cinta kita, yang tumbuh semakin erat.

Cahaya lilin menari, lembut menerangi,
Wajahmu, kekasih, semakin memukau.
Dalam dekapmu, aku merasa tenang,
Seolah dunia ini hanya milik berdua.

Di malam sunyi, kita berbagi cerita,
Tentang mimpi, harapan, dan cinta.
Dalam setiap kata, aku semakin mengerti,
Betapa beruntungnya aku memilikimu.

Di keheningan malam, intuisi berbicara,
Aku merasakan getaran jiwamu.
Seperti melodi indah, tanpa kata,
Menyatu dengan irama hatiku.

Dalam gelap, kita saling menemukan,
Kedalaman cinta yang tak terduga.
Seperti bintang jatuh, menyinari malam,
Menyimpan rahasia keindahan, asa, dan mentari pagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline