Lihat ke Halaman Asli

Puisi: Hujan dan Pelangi, Pengingat Kesabaran, dan Kepercayaan Diri

Diperbarui: 7 Juli 2024   15:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi: Hujan dan Pelangi, Pengingat Kesabaran dan Kepercayaan Diri

Jangan pupuk iri pada hujan yang turun,
Menyiram bumi dengan kasih, penuh tulus dan murni.
Meski tinggal di langit, ia tak pernah lupa,
Memberi kehidupan, menumbuhkan tunas yang mungil.

Hujan itu egois, kata sebagian orang,
Tapi alam tak pernah salah, selalu penuh perhitungan.
Langit mencintai bumi dengan cara-Nya,
Menyirami dengan air, membawa berkah dan sukacita.

"Apa janji hujan pada langit?" tanya yang ragu,
Jawabannya ada di pelangi yang indah dan semu.
Kembali ke langit, setelah tugasnya selesai,
Menunjukkan kesetiaan, dalam ikatan cinta sejati.

Bersabarlah, wahai insan yang penuh keraguan,
Jangan terburu-buru, nikmati setiap prosesnya.
Tak perlu iri pada takdir orang lain,
Percayalah pada dirimu, raih mimpimu dengan penuh keyakinan.

Kegigihan dan tekad adalah kuncinya,
Teruslah berusaha, jangan mudah menyerah.
Seperti pelangi yang indah setelah hujan,
Keberhasilan menantimu, di ujung perjuangan yang panjang.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline