Lihat ke Halaman Asli

Agung Han

TERVERIFIKASI

Blogger Biasa

Melihat Dyslexia dengan Sudut Pandang Baru

Diperbarui: 26 Oktober 2021   05:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: farmaku.com

Kebanyakan kita, (saya yakin) tidak asing dengan kata Dyslexia. 

Adalah masalah pembelajaran pada  anak --anak, mereka mengalami kesulitan membaca, menulis, mengira, dan kefahaman tanpa sebab tertentu.

Saya punya kenalan seorang ayah, memilki anak dengan masalah Dyslexia.

Si ayah mengisahkan buah hatinya  bermasalah dengan kemampuan membaca.

Menurutnya si anak bisa mengeja huruf per huruf, tetapi kesulitan kalau huruf disusun menjadi kata.

Gadis kecil menjadi bingung, merasa bahwa huruf yang disusun (seolah) berantakan.

Saya awam dan sangat terbatas pengetahuan , memosisikan diri sebagai pendengar saja.

Selain menunjukan rasa empati, menjadikan kisah ayah muda sebagai pelajaran.

-----

Bulan Poerbo Ayu, Program Director Dyslexia Genius - Kuala Lumpur, menyampaikan, bahwa anak dengan Dyslexia sebenarnya tidak ada masalah dengan kecerdasan kognitif. Anak ini tetap memiliki kemahiran lisan, tetapi untuk kemahiran membaca dan menulis relatif lemah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline