Lihat ke Halaman Asli

Agung Han

TERVERIFIKASI

Blogger Biasa

Menimbang Tulisan Kompasianer

Diperbarui: 18 Juni 2015   03:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1408062331277117526

[caption id="attachment_352982" align="aligncenter" width="560" caption="illustrasi- dok.pribadi"][/caption]

Setiap detik tulisan rekan kompasianer bermunculan di wall kompasiana, ganti berganti dengan aneka ragam topik dan wacana. Mengulas peristiwa teraktual dilengkapi argumen yang terkonsep berlandas fakta akurat, ada yang mengulas sebuah topik dengan data yang rinci dan lengkap, pada saat yang sama sebuah tulisan membahas artis bermasalah yang sedang kehilangan jati diri dengan gaya bahasa yang tentunya menarik, atau mengkritisi sikap pejabat dan politisi yang semau dan seenak udel sendiri, bahkan geram dan gemas dengan layanan publik yang rumit prosedur tak sebanding dengan biaya yang dipatok terlampau tinggi. Semua menjadi warna sehari hari semua menjadi aneka sajian kehidupan sehari hari yang dahsyat dan mengagumkan. Latar belakang hoby, profesi, displin illmu, usia, gender, strata pendidikan, pengalaman, adat istiadat dan budaya dari setiap kompasianer menjadi sebuah tulisan menjadi unik dan menarik seperti yang pernah saya sampaikan di tulisan terdahulu ( http://sosbud.kompasiana.com/2014/08/12/uniknya-kompasiner-679586.html )

Berangkat dari keuinikkan masing masing tulisan tentu membawa bobot sendiri sendiri bagai sebuah aneka hidangan yang tersaji di meja makan luas nan besar masing masing pembaca bebas mengklik tulisan mana yang disukai, saya sepakat dengan ungkapan sebab setiap tulisan akan menemukan pembacanya sendiri yang terdapat dalam profil ibu Find Leilla (http://www.kompasiana.com/leilla ). Di forum yang luar biasa ini saya pribadi mencoba meraba parameter bobot sebuah tulisan apakah dari banyaknya jumlah peng-klik, atau kalau sudah masuk treding topik atau banyak komentar dibawahnya atau seperti apa, atau banyaknya penilaian di atas kolom komentar ? Memang tak bisa serta merta saya membuat penilaian tulisan kompasianer lain secara subyektif. Kalau dalam ajang pemilihan unjuk bakat atau kompetisi putri putri yang marak di televisi yang diadakan dalam skala tertentu akan disusun standart baku peniliaian yang disepakati bersama semua pihak yang terlibat di dalamnya baik panitia atau peserta sehingga bisa menjadi acuan untuk menuliskan sebuah penilaian. Maka berangkat dari keunikan demi keunikan itulah (menurut saya) masing masing kompasianer memiliki kekuatan sendiri sendiri yang tidak bisa dibandingkan ibarat "apple to apple". Ibarat saling belajar bisa saja kompasianer A menguasai tulisan bidang (misalnya) filsafat sementara kompasianer B menguasai tulisan bidang kesehatan dengan kondisi demikian bukan berarti bisa mengclaim si A lebih baik dari si B atau sebaliknya.

Saya pantas berbangga menjadi bagian kecil dari Kompasiana yang luar biasa ini terlepas dari bobot tulisan saya pribadi, dalam semangat belajar yang tiada usai saya jadi teringat sebuah hadist dari Abdullah bin Amr radhiyallahu ta’ala ‘anhu, bahwa Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sampaikanlah walau hanya satu ayat” (HR. Bukhari). Hadist ini menurut saya seperti mempertegas peran dihadirkan manusia dimuka bumi ini adalah saling berbagi termasuk ilmu pengetahuan yang dimiliki, meski hanya dengan menyampaikan satu ayat. Ya benar tugas kita hanya menyampaikan satu ayat selebihnya biarlah sunatullah bekerja.

Keep spirit kompasianer mari kita ikut mengisi dunia tulis menulis dengan satu ayat demi satu ayat yang bisa kita sampaikan, semoga menjadi tabungan amal yang akan memperberat timbangan amal di hari keabadian aminn (wallahua'lam bisawab)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline