Lihat ke Halaman Asli

Alasan Anda Tidak Pernah Kaya, Hemat Pangkal Kaya! 100% Salah

Diperbarui: 17 Oktober 2022   14:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Anda mau Kaya anda mau sukses.. Pastinya, semua orang mau jadi orang sukses dan kaya tidak ada orang yang mau hidup miskin.Tahukah anda sukses dan kaya kadang bisa terlihat dari kebiasaan kita?Kebiasaan bisa membuat kita menjadi miskin, salah satu contohnya adalah bergaul dengan siapa saja.
Yes itu membuat anda tidak bisa kaya..
Mengapa?

tapi masalahnya adalah Anda tidak akan pernah jadi kaya Kalau anda melakukan 7 hal ini

1.kebanyakan menyimpan uang

Anda kebanyakan menyimpan uang, di ajarin sama orang tua kita untuk menyimpan uang, kita harus simpan uangnya  untuk nanti masa depan kita .

100% hal tersebut salah, hanya orang susah yang simpan uang. orang kaya tidak simpan uang akan tetapi orang kaya membuat uang dan  orang kaya memutarkan uangnya untuk memproduksi uang Kembali.

inflasi deflasi nilainya lama-lama tidak berharga makanya ada orang berpendapat  kalau misalnya orang ikut asuransi sekolah anaknya udah besar uangnya bisa cukup untuk anak nya sukses.

itu salah, asuransi itu Nggak cukup buat sekolah. jadi orang kaya tidak menyimpan uang orang kaya lebih banyak lagi mencari uang.

Contoh nya; kalau saya misalnya nya mau beli mobil mewah yang harganya 2 M, saya saya nggak nyimpen uang sampai mobilnya Saya dapatkan, karena jika saya mengumpulkan uang sampai mobilnya saya dapat dan begitu uangnya udah ada pasti mobilnya lebih mahal lagi.

Inti nya uang ada tambah tanpa menghabiskan uang tabungan anda jadi orang kaya tidak menyimpan uang orang kaya tambah uangnya.

2.perhitungan waktu kerja

yang kedua Anda hitung-hitungan waktu bekerja, Iya ini kebiasaan yang paling banyak Ketika anda bekerja untuk sebuah proyek atau sebuah perusahaan, Anda hitung waktu yang anda keluarkan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline