Lihat ke Halaman Asli

Agung SridarmaWijaya

Guru di SMP NEGERI 2 TULUNGAGNG

Perjuangan Bu Supriyani, Air Mata Guru Honorer Menuntut Keadilan

Diperbarui: 23 Oktober 2024   11:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

doc pribadi

 

Bu Supriyani, S.Pd., seorang guru di SDN Baito, Konawe Selatan, ditahan oleh polisi setempat setelah menegur siswa yang nakal. Siswa tersebut merupakan anak dari seorang polisi. Berita ini sangat menyedihkan, dan PGRI segera mengambil tindakan. Alhamdulillah, Bu Supriyani sementara waktu telah dibebaskan. PGRI terus memperjuangkan agar beliau bebas dari segala tuntutan hukum, karena beliau masih dalam proses pemberkasan menjadi guru PPPK dan mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PPG).

Kisah Bu Supriyani, seorang guru honorer di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, menjadi perhatian publik dan viral di media sosial. Beliau ditahan dengan tuduhan menganiaya murid kelas 1 SD, yang merupakan anak polisi. Meskipun hanya menjalankan tugasnya sebagai guru, Bu Supriyani tidak berdaya menghadapi situasi ini. PGRI bergerak cepat membela beliau dari tuduhan yang tidak benar.

Bu Supriyani, yang telah mengabdi selama 16 tahun sebagai guru honorer, menghadapi banyak tantangan. Gaji yang tidak tetap dan fasilitas sekolah yang minim tidak menyurutkan semangatnya untuk mendidik generasi muda. Meski belum diangkat menjadi pegawai negeri, beliau terus mengajar dengan dedikasi penuh, percaya bahwa pendidikan adalah kunci masa depan. Selain mengajar, Bu Supriyani juga aktif memperjuangkan hak-hak guru honorer melalui PGRI.

Kisah Bu Supriyani mencerminkan perjuangan banyak guru honorer di Indonesia yang bekerja tanpa pamrih. Mereka adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang berdedikasi mencerdaskan anak bangsa di tengah berbagai keterbatasan. Diharapkan dengan perhatian lebih dari pemerintah dan masyarakat, nasib guru honorer seperti Bu Supriyani dapat diperbaiki.

Netizen pun turut memberikan dukungan moral, menyesalkan tindakan penangkapan tersebut dan berharap Bu Supriyani segera dibebaskan dari segala tuduhan. Seluruh guru honorer dan masyarakat Indonesia diajak bersatu membela Bu Supriyani. Semoga air mata beliau tidak lagi tumpah akibat tuduhan yang tidak adil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline