Lihat ke Halaman Asli

Agustino Dua Putra

Seminaris Mertoyudan

Ibuku

Diperbarui: 30 Maret 2022   07:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

   Ku dilahirkan dengan penderitaan

   Ibu yang mengandungku dengan pengorbanan

   Nyawa dia pertaruhkan demi sang buah hatinya

   Oh...terima kasih Ibu

Ku yang sekarang berkat pengorbananmu

Tanpa cintamu ku tak akan bisa merasakan cinta

Merawatku menambah bebanmu

Tak tahu harus bagaimana membalas segalanya

    Oh ibuku tercinta, terima kasih berlimpah atas kebaikanmu

    Ku berjanji akan selalu mencintai dan menjagamu setulus dan sebisaku

Matamu yang sayup membuatku lemah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline