Lihat ke Halaman Asli

Agoesmiko

buka mata lebarkan telinga dan lantangkan suara

Jurnalis Murni, Masih Adakah?????!

Diperbarui: 25 Juni 2015   21:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Benarkah demikian, seorang jurnalis sudah mulai bergeser kepada suatu pesanan? dalam arti tidak lagi menggunakan norma- norma jurnalis murni, tetapi lebih kepada bagaimana client. Karena ada perbincangan ringan di sudut warung, antara account executive dan redaksi. begini obrolan mereka: AE. brur...baru saja  gue dari client, dari obrolan gue dengan client, tertarik untuk di liput dan masuk di progam bajigur. menurut lo kek mana..... redaksi. bisa di atur, memang closing brapa? tanya semangat...sambil lanjutkan ngemil kacang AE. adalah lumayan, padahal blum di tawar, tapi dia udah tanda tangan paket saja, ya rejeki gue lah, lumayan untuk nutup target gue bulan ini. Redaksi. kapan mulai liputan AE. bulan depan, tapi ingat ya buat berita yang menyenangkan untuk client gue itu....redaksi. bisa diatur. Demikiaan cerita unik antara dua karyawan yang beda profesi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline