Lihat ke Halaman Asli

Agnes HappyJulianto

Mahasiswa - Universitas Airlangga

Be Smart Netizen! Solusi Mengatasi Berita Hoax di Media Sosial

Diperbarui: 17 Juli 2022   20:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Media sosial merupakan salah satu contoh dari perkembangan teknologi. Media sosial berfungsi sebagai platform digital yang memfasilitasi penggunanya untuk saling berkomunikasi atau membagikan konten berupa tulisan, foto, video. 

Pekembangan informasi yang semakin pesat selain membawa dampak positif juga membawa dampak negatif, salah satunya yaitu munculnya informasi palsu atau lebih dikenal dengan istilah “hoax”. Hoax merupakan informasi tidak benar yang dibuat sedemikian rupa hingga seolah-olah benar adanya.

Sayangnya saat ini hoax sudah menjadi hal yang biasa.  Di media sosial banyak sekali berita simpang siur yang bertebaran sehingga menimbulkan beragam opini masyarakat. Penyebaran berita hoax juga mampu membawa pada kerancuan informasi dan kehebohan publik akan suatu informasi. 

Maka dari itu kita harus bijak dalam menggunakan media sosial dan lebih berhati-hati dalam mengambil informasi yang tersebar. Berikut cara yang dapat kita lakukan untuk menghindari agar tidak termakan berita hoax. 

1. Cek kebenaran dan  sumber informasi berita 

Sebelum menelan informasi yang diterima, coba cek dulu sumber beritanya. Mencari tahu terlebih dahulu sumbernya dan kebenaran valid tidaknya berita tersebut. 

Terutama, jika tersebar lewat grup Whatssapp atau grup chat lain wajib ditelaah dulu, sumber berita dan informasinya dari mana. Jika tidak ada sumbernya, maka skip atau tidak usah percaya.

2. Membaca dari berbagai sumber  

Ketika mendapat suatu informasi atau berita, kita harus mencari berita tersebut dari sumber yang lain karena tiap sumber biasanya menampilkan sudut pandang yang berbeda. 

Mengetahui suatu informasi tidak hanya dari satu pandang sangatlah penting. Dari perbedaan sudut pandang tersebut, kita bisa menyimpulkan mana yang benar dan mana yang tidak.

3. Tidak termakan judul

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline