Lihat ke Halaman Asli

Bobroknya Ketahanan Nasional Indonesia sebagai Negara Maritim

Diperbarui: 24 Juni 2015   15:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Secara geografis negara Indonesia dikenal sebagai negara maritim, yaitu negara yang letaknya dikelilingi oleh banyak pulau. Negara kita mempunyai predikat sebagai negara kepulauan terbesar di dunia. Dengan hampir dua per tiga wilayah negeri ini adalah air dan lautan.

Kalau kita berbicara mengenai konsep negara maritim, tidaklah lepas dari kepentingan pertahanan dan industri pertahanan. Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia tidak hanya harus bisa menjaga kedaulatan, tetapi juga melindungi seluruh kekayaan alam yang dimilikinya. Jangan sampai sebagai negara maritim, kita tidak dapat menjaga ribuan pulau yang dimiliki dan sumber kekayaan alam lainnya.

Definisi dari ketahanan nasional itu sendiri adalah segala usaha untuk mempertahankan keutuhan wilayah sebuah negara dan keselamatan segenap bangsa dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara. Apabila kita melihat pembangunan sistem pertahanan nasional di negara kita dan kita kaitkan dengan konsep negara Indonesia sebagai negara maritim.

Maka belum ada keselarasan antara pembangunan sistem pertahanan dengan konsep negara kita sebagai negara martim. Hal ini dapat dibuktikan dari perbandingan antara luas wilayah perairan negara kita dengan minimnya peralatan kapal selam yang dimiliki negara Indonesia untuk menjaga wilayah maritimnya dari ancaman yang mengganggu keutuhan bangsa dan negara. Serta belum ada kesadaran dari seluruh komponen bangsa untuk menjadikan Indonesia sebagai sebuah negara yang tangguh.

Dampak yang akan dialami oleh negara kita tak heran jika pertahanan nasional di sektor kelautan menjadi rapuh. Alhasil, tak sedikit batas wilayah kedaulatan NKRI selalu di langgar oleh pihak asing. Misalnya sudah beberapa kali kapal-kapal dari negara lain melanggar masuk ke wilayah NKRI.

Untuk kedepannya persoalan maritim atau kelautan akan semakin penting. Misal, dari sektor ekonomi, jalur-jalur perhubungan dan perdagangan lewat laut sejalan dengan proses globalisasi menuju pasar bebas akan semakin ramai. Di sisi lain, laut juga mempunyai arti ekonomi yang besar karena kandungan sumber-sumber alamnya yang dapat menguntungkan bagi Indonesia.

Sehingga apabila kondisi pertahanan nasional di sektor maritim ini tidak segera di perbaiki. Maka negara Indonesia  akan kehilangan keuntungan di sektor ekonomi, misalnya jalur perdagangan Indonesia dengan negara lain akan terganggu, kegiatan ekspor-impor barang juga terganggu. Serta Indonesia akan kehilangan sumber kekayaan alamnya.

Dan menurut pendapat saya, memang seharusnya warga negara indonesia saling bersatu dalam menjaga persatuan dan kesatuan wilayah maupun segala sesuatu yang dimiliki indonesia agar tidak mudah diakui oleh negara lain ataupun diambil negara lain.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline