Lihat ke Halaman Asli

Agil Saputra

Mahasiswa

Potensi Desa Laosu Jaya Kecamatan Bondoala, Kabupaten Konawe

Diperbarui: 7 Juli 2024   15:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa KKN IAIN Kendari/dokpri

Desa Laosu Jaya, yang terletak di wilayah yang berdekatan dengan aktivitas pertambangan, memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi desa mandiri dan makmur. Meskipun keberadaan pertambangan di sekitarnya membawa dampak terhadap masyarakat tersendiri, desa ini justru memanfaatkan peluang untuk mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya.


Menurut salah satu Mahasiswa IAIN Kendari Mengatakan potensi utama yang dimiliki Desa Laosu Jaya adalah sektor pertanian dan Peternakan ikan. Dengan lahan yang subur, desa ini mampu menghasilkan berbagai jenis tanaman pangan seperti padi,jagung dan umbi-umbian serta mampu mengahasilkan puluhan ekor ikan,kepiting, dan udang dari hasil peternakan ikan. Desa Laosu jaya juga memiliki jarak yang relatif dekat dengan pertambangan, banyak para pekerja melalui desa laosu jaya sehingga mempunyai nilai tambah bagi para masyarakat khususnya pelaku UKM di desa tersebut.

Potensi pertanian dan peternakan ikan di Desa Laosu Jaya memang menjadi tulang punggung perekonomian bagi masyarakat setempat. Padi, jagung, dan umbi-umbian yang dihasilkan mampu mencukupi kebutuhan pangan. Sementara itu, sektor perikanan dengan hasil berupa ikan, kepiting, dan udang telah menjadi sumber protein utama sekaligus pendapatan tambahan bagi warga desa Laosu Jaya.

Selain itu, lokasi strategis Desa Laosu Jaya yang berdekatan dengan area pertambangan ternyata membawa dampak positif bagi perekonomian lokal. Para pekerja tambang yang sering melewati desa ini telah menciptakan pasar baru bagi pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) setempat. Warung makan, toko kelontong, dan berbagai jasa lainnya bermunculan untuk melayani kebutuhan para pekerja tambang. 

Menurut salah satu warga desa laosu jaya sebagai pemilik kedai di pinggir jalan utama desa, menuturkan, "Sejak banyak pekerja tambang yang lewat, penghasilan kami meningkat signifikan. Mereka sering mampir untuk sarapan atau makan siang sebelum dan sesudah bekerja." 

Kedai di pinggir jalan desa laosu jaya/dokpri

Desa Laosu Jaya masih menghadapi beberapa tantangan. Isu pencemaran lingkungan dan dampak sosial dari aktivitas pertambangan masih menjadi perhatian utama. Pemerintah desa terus berupaya untuk menjalin dialog yang konstruktif dengan pihak perusahaan pertambangan dan pemerintah daerah untuk mengatasi masalah-masalah tersebut.

Meski demikian, pemerintah desa juga menyadari pentingnya menjaga keseimbangan antara perkembangan ekonomi dan pelestarian lingkungan serta nilai-nilai sosial budaya setempat. Mereka berencana untuk membuat regulasi yang mengatur pertumbuhan usaha di desa agar tetap sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan.  

Dengan adanya sinergi antara potensi alam, lokasi strategis, dan semangat kewirausahaan masyarakat, Desa Laosu Jaya memiliki prospek cerah untuk berkembang menjadi desa mandiri yang makmur. Tantangan ke depan adalah bagaimana mengelola perkembangan ini secara bijak agar dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi seluruh warga desa.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline