Lihat ke Halaman Asli

Matematika itu tidak ditanyakan di akhirat?

Diperbarui: 7 Januari 2025   14:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Seorang melontarkan sebuah pernyataan berikut ketika diajak belajar Matematika. "Buat apa belajar Matematika, di akhirat nggak akan ditanya tentang itu!"
Ketika muncul pernyataan tersebut pasti ada yang kaget, yang bertanya tanya dan ada yang biasa saja. Meskipun matematika itu termasuk ilmu dunia, tetapi manfaat yang kita peroleh dari ilmu tersebut dapat berguna untuk kehidupan  baik di dunia maupun di akhirat.
Kewajiban utama seorang muslim adalah sholat dan salah satu syarat sah nya adalah menghadap kiblat, untuk mengetahui arah kiblat maka dibutuhkan ilmu matematika yang mempelajari arah suatu tempat yaitu trigonometri.
Kemudian thaharah yang kita gunakan untuk sholat, juga memerlukan ilmu tentang air yang suci dan mensucikan, yaitu volume air yang tidak mengubah sifat kesuciannya. Dua qullah.
Maka sejatinya Matematika bagi seorang muslim sangat penting dan bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Karena semua ilmu adalah jalan untuk menuju terpenuhinya sebuah kewajiban dasar muslim, yaitu mengenal Allah swt.

Rumus matematika tidak ditanyakan di akhirat tetapi implementasi dari ilmu matematika dapat berguna di dunia & di akhirat.

Sumber : kompas.com dan islampos.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline