Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Duta Perubahan Perilaku Pencegahan Covid-19 pada Masa Adaptasi Baru Universitas PGRI Semarang
Lokasi KKN : Jl Kyai Gilang RT 002 RW 003 Krajan 1 Mangkangkulon Kota Semarang
Mahasiswa KKN Universitas PGRI Semarang Tahun Ajaran 2021 membuat pupuk organic cair dari bekas air cucian beras, dengan campuran motto (micin) sebagai pelengkap.
Tujuan dari pembuatan pupuk organic cair ini tidak lain dan tidak bukan adalah agar tanaman yang di tanam di pekarangan warga khususnya wilayah Mangkangkulon RT 002 RW 003 Krajan 1 Kota Semarang memiliki tanaman yang subur dan cepat untuk berbuah. Sehingga mahasiswa KKN UPGRIS 2021 membuat sebuah inovasi baru berkaitan dengan adanya pupuk organic cair.
Biasanya ibu-ibu sekalian juga pasti setelah mencuci beras, sisa airnya dibuang bukan?
Nah dengan adanya inovasi tersebut kita bisa mempergunakan sebaik mungkin untuk dibuat sebagai pupuk organic cair.
Manfaat yang didapat dari penggunaan pupuk cair yakni tak lain untuk meningkatkan kualitas tanaman itu sendiri. Berikut beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari pupuk organik cair:
Memperbaiki fisik tanaman
Manfaat pertama yang diperoleh dengan penggunaan pupuk organik cair adalah meningkatnya kualitas fisik tanaman. Seringkali tanaman yang tak dirawat dengan benar akan tumbuh dengan akar hingga buah-buahan yang memiliki kualitas rendah. Sebagai akibatnya, tanaman tersebut tumbuh tidak sehat hingga cepat mati saat mendapatkan gangguan dari hama.
Meningkatkan produktivitas tanaman
Tak hanya itu, manfaat lain yang didapatkan dari penggunaan pupuk organik cair adalah meningkatnya produktivitas tanaman. Sebenarnya, manfaat ini juga sama halnya dapat diperoleh dari jenis pupuk lainnya.
Menggemburkan tanah
Manfaat utama yang dapat diperoleh dari penggunaan pupuk pada umumnya adalah meningkatnya kualitas unsur hara yang ada di dalam tanah. Sebab, tanah yang gembur dan kaya akan unsur zat hara tersebut akan sangat baik bagi pertumbuhan tanaman.