Lihat ke Halaman Asli

Afry Anti Umaeroh

Content Writer

Mengajar di Masa Pandemi

Diperbarui: 14 Juni 2021   10:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto pada saat proses penyampaian materi dan diskusi kelompok melalui zoom.

Jakarta - Pandemi Covid-19 telah berdampak pada sistem pembelajaran saat ini, proses belajar tatap muka yang biasa dilakukan kini berganti dengan pembelajaran jarak jauh (daring).

Tentunya adaptasi baru ini membuat para tenaga pendidik harus berjuang keras dalam menyampaikan materi secara maksimal sehingga para murid dapat memahami materi dengan baik.

Seperti halnya salah seorang dosen dari Universitas Satya Negara Indonesia, Agus Budiana, dirinya mengaku bahwa proses pembelajaran melalui daring sangatlah kurang efektif daripada tatap muka. Banyak kendala yang harus dirasakan saat proses pembelajaran berlangsung, seperti sinyal internet yang kurang stabil, belum lagi jika cuaca sedang hujan maka akan sedikit sulit untuk mendengarkan suara dengan jelas.

Namun, hal itu tidak menyurutkan semangat Pak Agus untuk tetap menyampaikan materi. Ia menilai bahwa diskusi secara langsung dengan para mahasiswa sangatlah penting untuk mengetahui sejauh mana mahasiswa paham akan materi yang mereka pelajari.

"Rasanya kurang puas ya, kalau menyampaikan materi atau diskusi kelompok melalui zoom seperti ini. Seperti ada dinding yang membatasi kita dalam berinteraksi, belum lagi cuaca hujan seperti sekarang ini membuat saya dan kalian mengalami kesulitan untuk mendengarkan suara dari kalian", ujar Agus Budiana pada Sabtu, 12/06/2021.

Kita semua berharap bahwa pandemi ini segera berakhir agar proses pembelajaran bisa berlangsung normal kembali seperti sedia kala, dapat melakukan tatap muka tanpa takut akan terpapar virus sehingga para murid lebih mudah dalam memahami materi yang diberikan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline