Bahasa yang baik/bahasa yang benar adalah tata bahasa yang baku pada umumnya mempunyai makna tersendiri ,namun sering kali kita mengabaikan nya dengan mengganti bahasa yang tidak baku.contoh kata "jangan"kita sering menggunakanya untuk tujuan larangan terhadap sesuatu,kata "jangan"bisa di masukan dalam arti larangan namun tidak sebaik kata "dilarang".
ketika kita mencoba mencegah hal sesuatu agar tidak terjadi dengan menggunakan kata "jangan"percaya atau tidak tanpa di sadari hal tersebut akan tetap di lakukan,
namun ketika menggunakan kata"di larang"membuat kita berpikir untuk melakukannya.contoh "di larang merokok"maka banyak orang berpikir beberapa kali untuk melanggar nya.benar atau tidak? Akan tetepi jika mengunakan kata"jangan merokok"kemungkinan kecil untuk mematuhinya.
benar atau tidak nya itu pendapat kalian masing2,!!karena setiap orang mempunyai pendapat yang berbeda sama hal nya apa kita bahas barusan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H