Lihat ke Halaman Asli

Afrizal Andika

Seorang Mahasiswa

Opini: Distraksi Media Terkait Demo 11 April

Diperbarui: 13 April 2022   21:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Suara.com

OPINI: DISTRAKSI MEDIA TERKAIT DEMO 11 APRIL

Oleh: Afrizal Andika - Mahasiswa Stikosa AWS

Menanggapi fenomena yang terjadi pada senin (11/4/2022) kemarin terkait domonstrasi yang dilakukan mahasiswa BEM SI yang menggelar aksinya di depan gedung DPR Senayan, untuk menyuarakan berbagai tuntutannya, namun dinodai dengan sebuah insiden yang sangat tidak terpuji.

Pasalnya pada demo yang diselenggarakan pada hari itu, ada sebuah insiden pengeroyokan Dosen FISIP UI Ade Armando. Ade Armando dihajar massa hingga babak belur dan terluka sangat parah dibagian wajahnya, sebelumnya Ade mengaku tak berniat ikut dalam aksi unjuk rasa bersama mahasiswa. 

Namun, ia mendukung aspirasi BEM SI yang menolak wacana penundaan pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden. Dalam sebuah wawancara Ade mengatakan "saya tidak ikut demo dan hanya memantau saja, saya mendukung aksi demo yang dilakukan mahasiswa".

Sayang akibat aksi tersebut laman berita terdistaksi dengan membahas kasus pemukulan yang dialami oleh Ade Armando. Distorsi terkait isu ini membuat fokus masyarakat dan media pemberitaan teralihkan karena kejadian ini, adapun tuntutan BEM SI yang menjadi poin utama dalam demonstrasi ini menjadi kabur dan tertutup. Adapun 4 poin tuntutan yang menjadi prioritas BEM SI sebagai berikut:

  1. Mendesak dan menuntut wakil rakyat agar mendengarkan dan menyampaikan aspirasi rakyat bukan aspirasi partai.
  2. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menjemput aspirasi rakyat sebagaimana aksi massa yang telah dilakukan dari berbagai daerah dari tanggal 28 Maret 2022 sampai 11 April 2022.
  3. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk tidak mengkhianati konstitusi negara dengan melakukan amandemen, bersikap tegas menolak penundaan pemilu 2024 atau masa jabatan 3 periode.
  4. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menyampaikan kajian disertai 18 tuntutan mahasiswa kepada presiden yang sampai saat ini belum terjawab.

dikutip dari berbagai sumber

#stikosaaws #jurnalistik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline