Model Pembelajaran Kreatif dalam Meningkatkan Semangat Belajar Siswa

Belajar merupakan suatu hal yang sudah tidak asing lagi untuk didengar. Belajar merupakan suatu kegitan yang dapat merubah pengetahuan kita dari yang sebelumnya tidak tahu atau belum mengerti, kemudin menjadi tahu dan mengerti berbagai bidang hal setelah melakukan kegiatan belajar.

 Dalam belajar, pastinya kita melewati kegiatan pembelajaran, yang dimana pembelajaran itu sendiri merupakan proses interaksi yang dilakukan antara pendidik dengan peserta didik.

Dalam kegiatan belajar mengajar, terdapat berbagai macam model pembelajaran, salah satunya yaitu model pembelajaran kreatif. Model pembelajaran kreatif merupakan suatu model pemebelajaran yang dimana guru sebagai fasilitator dalam kegiatan belajar diharuskan untuk dapat mengendalikan kelas, sehingga suasana kelas menjadi nyaman dan kondusif. 

Selain itu, guru juga harus dapat menarik perhatian siswa dan juga meningkatkan semangat belajar siswa dengan menggunakan model model yang ada dalam model pembelajaran kreatif.

Terdapat banyak sekali pilihan bagi seorang guru untuk mengimplementasikan model pembelajaran kreatif  dalam kegiatan belajr mengajar, seperti menggunakan model role playing,yang dimana siswa dapat menyalurkan kemempuannya dalam bermain peran dan juga meningkatkan kreativitasnya serta dapat melatih rasa percaya diri dan kekompakan antar siswa. 

Selain itu ada juga model talking stick, tebak kata, media pengajaran, dsb. Dengan menggunakan model model yang telah disebutkan, maka keaktifan siswa dapat diwujudkan.

Dengan diterapkannya model pembelajaran kreatif ini, terdapat banyak sekali dampak positif yang akan dirasakan, baik oleh seoarang guru ataupun seoarang siswa. Guru akan dapat mengetahui berbagai macam karaktar, bakat, kreatifitas, serta minat yang dimiliki oleh siswa. 

Sedengkan untuk siswa sendiri, pastinya mereka akan sangat senang dan antusias dalam mengikuti kegiatan belajar. Hal tersebut disebabkan oleh kegiatan belajar yang tidak membosankan, belajar yang menyenagkan, belajar sambil bermain dan melatih keterampilan serta kreativitas, dan juga materi yang disampaikan pasti akan lebih mudah untuk dipahami karena siswa terlibat aktif dalam kegiatan belajar mengajar.