Lihat ke Halaman Asli

Afnan Akhmad

Research

P3PD Lakpesdam PCNU Lumajang Latih Warga Desa Rojopolo untuk Analisis Sosial dan Pengawasan Pembangunan

Diperbarui: 2 November 2024   12:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lumajang, 2 November 2024 -- Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pembangunan, Lakpesdam PCNU Lumajang menggelar program pelatihan akuntabilitas sosial dan analisis sosial di Desa Rojopolo, Kecamatan Jatiroto. Program ini merupakan bagian dari Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) yang bertujuan memberdayakan warga desa untuk turut serta dalam mengawasi dan mengevaluasi berbagai proyek pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah desa.

Selama kegiatan berlangsung, warga Desa Rojopolo mengikuti rangkaian pelatihan yang dirancang untuk memperkuat kemampuan analisis sosial masyarakat. Program dimulai dengan sesi pembukaan yang menjelaskan pentingnya akuntabilitas sosial dan bagaimana masyarakat dapat melakukan pengawasan terhadap penggunaan dana desa. Warga dilatih untuk mengidentifikasi permasalahan utama yang ada di lingkungan mereka, seperti kualitas infrastruktur, layanan kesehatan, dan akses pendidikan, yang kemudian dianalisis secara mendalam dalam sesi diskusi.

"Kami mendapatkan banyak wawasan baru melalui pelatihan ini," ujar H. Timaruddin- salah seorang peserta. "Dulu kami tidak tahu bagaimana caranya memberi masukan atau mengajukan pengaduan kepada pemerintah desa. Sekarang, kami tidak hanya paham tentang hak kami, tetapi juga mengerti cara berkontribusi secara konstruktif untuk memperbaiki masalah yang ada."

Sesi selanjutnya berfokus pada analisis sosial, di mana peserta diajak menganalisis kondisi sosial ekonomi Desa Rojopolo. Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan utama yang dihadapi oleh masyarakat desa, baik dalam aspek pendidikan, kesehatan, maupun infrastruktur. Diskusi kelompok dilakukan untuk mendalami akar masalah yang dihadapi, serta menggali solusi yang mungkin dilakukan oleh pemerintah desa dengan dukungan masyarakat.

Ke depannya, Tim P3PD berkomitmen untuk mendampingi warga dalam mengimplementasikan hasil analisis dan pengawasan yang telah dilakukan selama pelatihan. Program ini diharapkan menjadi model bagi desa-desa lain di Kabupaten Lumajang dalam menciptakan sinergi yang kuat antara pemerintah desa dan masyarakat dalam rangka mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan transparan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline