Depok -- Kota Depok pada sabtu (4/12) kembali menjadi sorotan, penerapan ganjil genap yang diterapkan pada sabtu kemarin membuat sebagian besar warga yang ingin melewati jalan margonda raya harus menghadapi kemacetan yang luar biasa.
Penerapan Ganjil genap membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan total. Banyak kendaraan yang diputarbalikan karena plat nomor yang digunakan tidak sama pada tanggal di hari itu dan alhasil banyak pengendara yang mengeluhkan kebijakan ganjil genap tersebut.
"Jadi kemarin dari arah lenteng sudah macet parah, petugas tidak ada satupun, petugas adanya cuman yang mencegat ganjil genap nya sedangkan di kemacetan tidak ada," ujar kuat selaku warga sekitar yang merasakan dampak tersebut.
Selain warga sekitar, banyak juga driver online yang merasakan dampak penerapan ganjil genap di depok ini. "Saya tidak setuju mas dengan adanya penerapan ganjil genap di kota depok ini karena sebagai driver online menjadi makin lama menyelesaikan orderan," ujar driver online yang melewati jalan margonda raya
Selain penyekatan ganjil genap dari arah lenteng menuju margonda raya, terdapat beberapa titik yang diberlakukan yakni Terminal Margonda, Simpang Ramanda, Fly Over Universitas Indonesia, Exit tol Margonda, serta on off ramp Margonda.
Namun dari beberapa warga dan driver online yang menolak penerapan ganjil genap, terdapat juga yang mendukung nya, "Saya setuju, setuju agar hari minggu tidak banyak orang yang keluar karena buat saya sebagai driver online berkah sebab orang-orang akan memesan makanan lewat aplikasi gitu mas," ujar andri selaku driver online
Adapun pemerintah setempat mempertimbangkan lebih matang lagi terkait penerapan ganjil genap di kota Depok karena sebagian dari warganya menyesalkan adanya penerapan ini yang membuat kemacetan di Kota Depok semakin parah dan dikarenakan Kota Depok merupakan kota hunian
Dan pada akhirnya penerapan ganji genap di Depok dibatalkan. Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Depok, Komisaris Jhoni Eka Putra, menjelaskan akhir pecan ini kebijakan ganjil genap di Kota Depok ditiadakan
"Berdasarkan hasil uji coba kami selama dua pecan kemarin, memang di Jalan Margonda Raya kami berhasil menekan kepadatan kendaraan, tapi di jalan lain malah sebaliknya, mangkanya kami memutuskan untuk tidak melanjutkan dulu ganjil genap," ucap Jhoni pada Jumat (17/12)
Artinya uji coba ganjil genap di Depok tidak bias dilanjutkan lagi karena berdasarkan hasil evaluasi, kebijakan ini malah menimbulkan kemacetan di jalan lain.
Afif Ibadurrohman, mahasiswa semester 3 Program Studi Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta